[REVIEW] Scarlett Whitening Acne Serum, Seampuh Itukah Membasmi Jerawat?

Halo, girls! Apa kabar?

Kali ini aku mau me-review salah satu produk lokal yang sedang digandrungi oleh ciwi-ciwi di tahun 2020 ini nih, yaitu Scarlett Whitening Acne Serum!

Beberapa dari kalian mungkin udah pernah tahu produk yang satu ini karena review-nya yang OKE banget di berbagai beauty platform. Tapi masalahnya, emangnya benar Scarlett Whitening Acne Serum se-OKE itu? Aku sendiri udah cobain dan akan kupas tuntas dalam artikel kali ini. Jangan lupa disimak sampai abis, yawww~

Sebelum masuk ke review, alangkah baiknya kita mengenal lebih dalam produk ini.

Scarlett Whitening Acne Serum ini memiliki kandungan utama Tea Tree Leaf Water (untuk menenangkan jerawat yang sedang meradang), Salicylic Acid dan Jeju Centella Asiatica (kandungan umum pada obat jerawat, yang dapat mempercepat penyembuhan jerawat), ada pula Liquorice Extract dan Vitamin C (membantu mencerahkan dan mengontrol kadar minyak berlebih di kulit).

Oke, sekarang kita masuk ke review, ya!

Kemasan Warnanya box-nya lucu parah sih, dengan dominasi putih + ungu pastel. Botol serum ini kaca, dilengkapi dengan pipet untuk mempermudah pemakaian serum. Oh iya, di dalam box juga ada pengaman atau ganjalan botol, sehingga serum akan aman dari goncangan. Untuk ukurannya, cukup mini karena isinya hanya 15ml aja dan aku rasa ini cukup travel friendly.

Tekstur dan Bau Teksturnya sama seperti serum-serum yang kental pada umumnya, namun sedikit lebih cair. Saat pemakaian sekilas ada bau tidak enak yang menusuk hidung, namun hanya tercium sesaat saja. Tapi aku pribadi malah cenderung suka produk yang berbau seperti ini karena itu artinya tidak menggunakan bahan-bahan ber-fragrance. Begitu diaplikasikan ke muka sama sekali tidak lengket, mudah diratakan, dan cepat menyerap. Aku cukup terkejut karena jarang menemukan serum dengan tekstur seenak ini!

Cara Pemakaian

Gampang banget! Cukup pakai pipetnya untuk mengeluarkan serum. Aku pakai kurang lebih 3 tetes untuk satu kali pemakaian. Aku pakai serum ini ke seluruh bagian wajah, tapi ada beberapa orang yang menggunakan hanya di bagian berjerawat saja. Pilihannya ada di tanganmu.

Hasil Pemakaian Waktu pertama kali aku pakai produk ini dan baca-baca ingredients-nya, aku rasa serum ini memang sangat cocok untuk kulit berjerawat seperti klaimnya. Kebetulan beberapa bulan belakangan memang aku lagi struggle sama jerawat dan bruntusan. Oh iya, sebagai informasi, skin type aku itu dry, yah...

Day 1: Saat aku pertama kali pakai serumnya, kondisi kulit aku sedang beruntusan, memiliki beberapa jerawat memerah dan cukup besar di bagian pipi.

Day 3: Jerawat masih besar, namun kemerahan sudah mulai berkurang. Untuk bruntusan belum terlihat efeknya.

Day 7: Walaupun tumbuh jerawat baru karena memang masalah hormon, jerawat besar yang dulu ada sekarang mulai mengempis. Bruntusan mulai terlihat samar, walau tidak signifikan.

Day 14: Masih ada beberapa jerawat, namun jerawat-jerawat lama sudah hilang. Bruntusan mulai makin mereda. Aku merasa setelah ini harus fokus di masalah menghilangkan bekas jerawatnya.

Guys, maafkan bare face-ku dan jidatku yang jenong ini ya hahahaha

Kesimpulan: Hingga saat aku menulis artikel ini, aku sudah menggunakan Scarlett Whitening Acne Serum selama kurang lebih satu bulan dan so far aku merasa cukup puas. Memang tidak ada hasil instan untuk mengatasi jerawat, tapi aku rasa serum ini berhasil membuktikan klaimnya dan membuat kondisi kulitku menjadi semakin baik.

Kuncinya adalah konsisten dalam menggunakan skincare yang sesuai dengan kondisi wajah kita dan menjaga pola hidup sehat. Selain itu, hasil yang aku dapatkan ini juga tidak cukup dengan satu produk ini saja, tentunya aku juga menggunakan produk tambahan, seperti sabun cuci muka, masker wajah, obat totol jerawat, dan lain-lain.

Tambahan: Karena skin type aku itu dry, pemakaian serum ini membuat kulit aku cukup kering dari biasanya. Tapi tenang, masalah ini bisa diselesaikan dengan penggunaan produk pelembab yang sesuai. Jangan lupa juga minum banyak air putih, ya!